Memeriksa Kesehatan Sendiri

Info Kesehatan Mungkin Anda pernah bertanya-tanya mengapa perut Anda tiba-tiba kembung, atau kantung di bawah mata tidak juga mengempis. Jika Anda sering makan piza tebal dan punya kebiasaan tidak tidur sebelum pukul 4 pagi, Anda tentu tahu jawabannya. Tapi jika Anda hidup cukup teratur, tapi masih juga timbul masalah, cobalah memeriksa kesehatan sendiri dengan cara-cara yang unik ini.

Simak kantung mata
Kantung mata yang membengkak dan berwarna gelap di bawah mata dapat berarti lebih dari sekadar kurang tidur. “Binar mata adalah suatu indikasi yang jelas dari baik buruknya kesehatan dan stres dalam tubuh Anda,” kata Maura Bright, ahli akupunktur dan
ahli membaca wajah ala Cina. Setiap bagian wajah Anda mewakili sebuah organ tubuh dan katung mata mewakili organ ginjal dan hati.

“Jika kantung mata bengkak dan berwarna kebiruan, artinya Anda memaksa ginjal bekerja terlalu keras,” kata Bright. Berhentilah minum kopi, kurangi alkohol dan gula, dan tambahkan satu gelas jus nanas atau jus apel pada setiap tiga gelas air putih untuk membantu tubuh Anda menyerap cairan dengan baik. Minumlah perlahan-lahan sepanjang hari.

Tandai noda pada wajah
Kebanyakan masalah kulit berasal dari dalam tubuh. Dan jerawat adalah salah satunya – meskipun noda-noda lain juga dapat menandakan adanya masalah dalam tubuh. Jika tiba-tiba muncul suatu noda di wajah Anda, pertama-tama berpikirlah mundur 48 jam sebelumnya dan ingat-ingat apa yang Anda lakukan, atau apa yang Anda minum dan makan selama itu.  Bentuk noda yang timbul dan di mana noda tersebut muncul akan memberikan indikasi sesuatu yang salah dalam tubuh Anda.

• Benjolan merah di dahi: pencernaan yang buruk dan sembelit.
• Bisul kecil, putih, dan menonjol: reaksi alergi atau terlalu banyak mengonsumsi
makanan asam, seperti tomat, keju, dan salmon.
• Benjolan keras, kecil, berwarna putih di seluruh wajah: lemak yang tidak dapat
dicerna atau candida (infeksi jamur).
• Kulit merah dan tebal di dekat lubang hidung: sinus dan masalah paru-paru.
• Noda di leher dan dekat telinga: berhubungan erat dengan sistem kelenjar, yang
berarti Anda terlalu lelah.
• Noda luka, merah di sekitar rahang: biasanya disebabkan oleh faktor hormonal.

Nilai cara tidur
Apakah Anda cukup tidur? Ataukah Anda sibuk berguling dan berbalik saja setiap malam? “Dari sudut pandang pengobatan Cina, sulit tidur disebabkan oleh ketidakseimbangan unsur kayu,” kata Mark Salmon dari Kailash Centre of Oriental Medicine. “Lima unsur: kayu, api, bumi, logam, dan air, masing-masing berhubungan dengan bagian tubuh dan dikuasai oleh waktu-waktu yang berbeda dalam satu hari. Hati adalah salah satu unsur kayu, dan waktunya dari pukul  23.00 sampai pukul 01.00.
   
Ketidakseimbangan unsur kayu ini serupa dengan diagnosis ala Barat tentang stres –yang berarti Anda terlalu berat memaksakan tubuh dan Anda pun merasa tegang. Untuk mendapatkan istirahat yang cukup, naiklah ke atas ranjang sebelum  waktu hati Anda dimulai (pukul 23.00).

Perhatikan kotoran
Memperhatikan kotoran (feses) dan menghitung rentang waktu setiap kali Anda buang air besar adalah kebiasaan yang bermanfaat. Banyak pendapat medis tentang seberapa sering seharusnya Anda buang air besar. Sebagian mengatakan, rata-rata 5 kali seminggu. Dokter lain berpendapat, satu kali sehari adalah yang paling minim, dan idealnya 2 atau 3 kali sehari. Luar biasa.
   
Mary Chase Hopkins, Colonic Hydrotherapist, mengatakan kotoran yang normal adalah berwarna cokelat sedang (tidak terlalu tua, tidak terlalu muda), walaupun bisa saja
berwarna lebih muda bagi vegetarian. Jika berwarna hitam, atau terdapat darah atau lendir dalam jumlah besar di kotoran Anda, segeralah berobat ke dokter.
   
“Kotoran seharusnya tidak lantas tenggelam seperti batu, juga tidak terus menerus mengambang,” kata Mary. “Kotoran yang normal akan terlepas dengan mudah saat Anda
mengejan dan keluar tanpa rasa sakit.”
   
Para dokter tidak setuju dengan penambahan cairan pada usus besar, tapi mereka setuju bahwa mengonsumi makanan berserat tinggi, sayur-sayuran, dan buah-buahan akan memudahkan Anda buang air besar –dan mengurangi risiko kanker usus. Walaupun belum diketahui hubungan jelas antara pola makan dengan kanker, kemungkinan yang terjadi adalah semakin berat sisa-sisa makanan (karena serat yang Anda makan), semakin cepat sisa-sisa makanan itu melewati usus. Semakin lama sisa makanan berada dalam usus, semakin lama pula zat-zat berbahaya menempel di dinding usus.